--> Skip to main content

Fase Falic. Anak senang memegang alat kelamin sendiri.

Fase Falic. Anak senang memegang alat kelamin sendiri.
Fase Falic. Anak senang memegang alat kelamin sendiri.
Anak senang memegang alat kelamin sendiri?

Ditulis oleh: Siti Nursolekhah

Suatu hari mungkin ibu mendapati anaknya memegang/memainkan alat kelaminnya, atau mungkin anak suka memperhatikan bagian tubuh ibu/ayahnya dan bertanya apa itu dll. Respon yang mungkin ibu berikan langsung adalah memarahi anak dan sewot.

Setelah tahu ilmunya, jangan lagi langsung dimarahin anaknya ya bu. 

Emang wajar?. Wajar!. 
Sebab anak sedang berada pada fase phalic dimana pusat kenikmatan anak berada pada fase genital (alat kelamin).
Pada tahap ini anak menunjukkan minat untuk mengenali bagian tubuh yang dia miliki (terutama area kelamin/genital),  anak mengidentifikasi jenis kelaminnya, apakah dia sama seperti ayah ataukah sama seperti ibunya. Fenomena ini biasanya terjadi saat anak berusia 3-6 tahun.

Pada saat anak usia 0-2 tahun anak berada pada fase oral, dimana pusat kenikmatan anak berada pada mulut, sehingga tidak hetan jika anak senang memasukkan segala sesuatu kedalam mulut,kolohan dll. 

Selanjutnya saat anak usia 2-3 tahun anak berada pada fase anal. Anak mulai menahan keinginannya untuk buang air besar. Pada tahap ini orangtua bisa mengajarkan toilet training pada anak.

Walaupun memegang/memainkan alat kelamin pada usia 3-6 tahun adalah wajar, namun ibu perlu melakukan sesuatu hal agar hal tersebut tidak menjadi kebiasaan. 

Jangan memarahi anak!
Berikan pengertian kepada anak dengan bahasa anak. Pengalaman saya baru-baru ini,anak saya memegang-megang alat kelaminnya setiap habis mandi, dia begitu penasaran, saya katakan " dek itu untuk pipis, jangan dipegang-pegang nanti sakit buat pipis". Intinya berikan pemahaman kepada anak sesuai usia anak. 

Nah jangan sewot dan panik lagi ya bu. Peluk hangat untuk anak-anak kita
Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.
Buka Komentar
Tutup Komentar